LAMPUNGKU39NEWS-Mendekati Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2024, Kepolisian Republik Indonesia terus menunjukkan prestasinya. Kali ini, Mapolsek Labuhan Ratu, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, berhasil mengamankan seorang pengguna narkotika jenis sabu di wilayah kerjanya.
Pada hari ini, Rabu, 6 November 2024, sekitar pukul 11.00 WIB, Tim Khusus Anti Bandit atau Tekab 308 Presisi Polsek Labuhan Ratu, yang dipimpin oleh Kapolsek IPTU Sukaryadi dan Kanit Reskrim AIPDA Arief Shofyan SH, menerima informasi dari masyarakat tentang dugaan transaksi narkoba di wilayah mereka.
Menanggapi laporan tersebut, anggota Tekab 308 Presisi Polsek Labuhan Ratu segera melakukan penyelidikan. Setibanya di lokasi yang dimaksud, tim menemukan seorang yang dicurigai dan diduga menggunakan narkotika jenis sabu di sebuah rumah warga di wilayah hukum Mapolsek Labuhan Ratu.
Tim Tekab 308 kemudian mengamankan terduga pelaku beserta barang bukti. Terduga pelaku berinisial AC, berusia 42 tahun, warga Desa Cika Kareng, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Ketika dikonfirmasi oleh wartawan Media Putra Bhayangkara, Kanit Reskrim AIPDA Arief Shofyan SH menyatakan, “Benar anggota kami Tekab 308 Presisi Polsek Labuhan Ratu telah mengamankan terduga pelaku pengguna narkotika jenis sabu beserta barang bukti berupa satu plastik kecil narkotika jenis sabu, satu plastik putih, satu set alat hisap (bong), dan satu buah korek api. Saat ini, terduga pelaku sedang menjalani proses penyidikan lebih lanjut,” ujarnya.
Seusai pengamanan di tempat kejadian perkara (TKP), salah satu masyarakat yang tidak ingin disebutkan namanya menyampaikan apresiasi dan kepuasannya terhadap kinerja Polsek Labuhan Ratu yang berhasil menangkap terduga pelaku. “Kami sangat puas dengan hasil kerja anggota Kepolisian Polsek Labuhan Ratu atas tertangkapnya AC yang diduga menggunakan narkoba. Kami sebagai masyarakat kecil merasa resah dan khawatir dengan banyaknya pengguna narkoba dari kalangan anak muda. Semoga dengan tertangkapnya terduga pelaku ini dapat mengurangi bahkan menghilangkan pengguna narkoba di desa kami,” ucapnya.***